Tuesday, November 2, 2010

SBY Sependapat Dengan Marzuki Soal Mentawai

Headline
Presiden SBY secara tak langsung sependapat dengan pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie yang menilai penduduk di pesisir pantai rawan terkena bencana tsunami.

Saat memberikan arahan pada rapat kabinet paripurna Senin (1/11/2010), Presiden SBY sempat mengatakan bahwa penduduk di pesisir pantai harus dipindahkan agar tak terkena bencana tsunami.

"Di desa yang sangat dekat sama pantai seperti yang saya lihat di pulau pantai selatan, Nias, Simeuleu beberapa saat lalu karena hanya 10 meter 20 meter dari garis pantai, tentu tidak mungkin kita pertahankan sangat berbahaya," ujar Presiden SBY.

Sehubungan dengan itu, Presiden mengatakan pemerintah akan membuat kebijakan baru unruk merelokasi penduduk yang tinggal di lokasi rawan bencana.

"Maka harus segera kita bikin regulasi kebijakan baru atau tambahan yang betul betul bisa mengurangi jumlah korban manakala bencana datang, kita harus memikirkan rumah infrastruktur, mata pencaharian
penduduk manakala harus melakukan relokasi. Karena itulah kebijakan regulasi apakah undang-undang bila perlu untuK menata semua demi keselamatan mereka," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan tsunami di Mentawai merupakan risiko bagi masyarakat yang tinggal di pulau tersebut. Jika tidak mau terkena musibah tsunami, Marzuki menegaskan agar masyarakat di Mentawai keluar dari pulau tersebut.

"Mentawai baru ada beritanya karena itu kan jauh pulau itu. Ya, pulau kesapu sama ombak besar, kesapu tsunami mungkin konsekuensi orang yang tinggal di pulaulah," kata Marzuki di DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (27/10/2010) sore.

Marzuki menuturkan, peringatan dini selama dua jam dari BNPB di Mentawai tak bisa banyak membantu. Sebab, warga tentunya tak sempat meninggalkan Mentawai. Karena itu, bencana tsunami tidak perlu ditakuti. Bila perlu warga Mentawai pindah. "Kalau takut kena ombak jangan tinggal di pinggir pantai, tapi kan tsunami ini tentukan harus kita peduli," ujar Marzuki.


Sumber : http://nasional.inilah.com/read/detail/938092/hah-sby-sependapat-dengan-marzuki-soal-mentawai

No comments:

Post a Comment